CAMAT Rancabungur Ishak Mairu mengatakan, ada em­pat desa yang sudah terdaftar ikut bekerja sama dengan PT Jakon dan pihak PTPN VIII Wilayah Jawa Barat. Di anta­ranya Desa Cimulang, Can­dali, Bantarsari dan Desa Rancabungur. “Nantinya akan mengelola desa wisata. Baik wisata air, wisata adventure, wisata alam. Termasuk mengangkat kerajinan UMKM,” terang Ishak Mairu kepada Metropolitan, kemarin.

Ishak menjelaskan kegiatan ini pertemuan kedua kalinya dengan PT Jakon dan diapre­siasi DPMD Kabupaten Bogor. Ia berharap kerja sama cepat terealisasi sehingga bisa mengangkat potensi alam di Kecamatan Rancabungur. “Selain itu bisa menjadi pusat perputaran perekonomian masyarakat di empat wilayah desa tersebut, dan nanti peng­elolaan desa wisata ini akan diolah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dari setiap desa,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Forum Badan Usaha Milik Desa (BUM­Des) Kabupaten Bogor Tika Siti Jatmika mengatakan, ini merupakan keinginan dari empat desa se-Kecamatan Rancabungur. Ia berharap dengan pengesahan ini men­jadi daya dobrak untuk pe­ningkatan global di wilayah Kecamatan Rancabungur. ”Desa memiliki kebijakan, dan dengan adanya kegiatan ini diharapkan ke depan menja­dikan banyak peluang untuk masyarakat sekitar, terutama potensi wisata desa khusus­nya,” tandasnya.

Sementara itu, perwakilan PT Jakon, Aulia Alfadilah, memaparkan bahwa wilayah Rancabungur memiliki po­tensi di waktu mendatang, termasuk bisa menjadi lo­kasi pariwisata. ”Nanti kami akan jembatani investor dengan desa, termasuk kon­sep penataan desa wisata,” imbuhnya.

Source : metropolitan.id